Babinsa Koramil 0824/12 Kaliwates PSN Bersama Kader Posyandu Cegah Sebaran DBD

    Babinsa Koramil 0824/12 Kaliwates PSN Bersama Kader Posyandu Cegah Sebaran DBD

    JEMBER – Dalam rangka mencegah penyebaran demam berdarah dengue (DBD) yang diakibatkan gigitan nyamuk jenis aedes aegypti, dilakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) oleh Posyandu Aster 31 dan 32 Kelurahan Tegalbesar Kecamnatan Kaliwates Kabupaten Jember. Pada Jum’at 27/12/2024.

    Pada kesempatan tersebut dilakukan pengecekkan bak-bak mandi warga, agar tidak ada jentik (anakan nyamuk), mengecek kebersinhan lingkungan dalam dan luar rumah sambil dilakukan sosialisasi dan edukasi untuk selalu menguras bak-bak mandi, untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk.

    Danramil 0824/12 Kaliwates Kapten Inf Suwarno dalam wawancaranya membenarkan adanya kegiatan Babisna membantu dan mendampingi pelaksnaan PSN Kader Posyandu, dalam melakukan pencegahan penyebaran penyakit DBD.

    Keberadaan Babinsa membantu sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, untuk selalu menjaga kebersihan rumah dan aktif menguraas bak-bak air, dalam menghilangkan potensi perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti, dalam mencegah penyebaran DBD. Tegas Danramil 0824/12 Kaliwates.

    Dandim 0824/Jember Letkol Arm Indra Andriansyah dalam konfirmasinya mendukung kegiatan yang dilaksnakan jajarannya tersebut, ini merupakan peran kita dalam membantu pemberintah dalam mengendalikan penyakit berbahaya, serta melindungi masyarakat dari serangan DBD yang mematikan. Ujarnya. (Siswandi)

    pendim jember
    Siswandi

    Siswandi

    Artikel Sebelumnya

    Babinsa Sumberwringin Koramil 0824/04 Sukowono,...

    Artikel Berikutnya

    Dukung Peningkatan Kualitas Hidup Anak-Anak,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polres Jember Siapkan 2000 Paket Makanan di Pameran Pramuka Produktif dan Makan Bergizi Gratis
    Hendri Kampai: Pemimpin Korup Itu Mengkorupsi Janjinya Sendiri
    KN. Ular Laut-405 Bakamla RI Selamatkan Kapal Terombang Ambing di Laut Flores
    Hendri Kampai: Banyak Berjanji tapi Minus Realisasi, Siap-Siap Ditinggal Rakyat dan Berakhir dengan Gelar 'Raja Ngibul'
    Hendri Kampai: Raja Itu Orang Pertama untuk Disalahkan, Orang Terakhir untuk Dipuji

    Ikuti Kami